Makassar | Baru saja kita menyaksikan prosesi pelantikan pejabat tinggi pratama eselon dua. Terhitung mulai hari ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama RI, saya diberi amanah di tempat yang baru yaitu di Sulawesi Utara.
Demikian Anwar Abubakar mengawali farewell speech (pidato perpisahannya) usai mengikuti prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebagai Kakanwil Kemenag Prov. Sulawesi Utara. Selasa, 15 September 2020.
“Saya atas nama pribadi dan keluarga menyampaikan ucapan terimakasih kepada segenap keluarga besar Kemenag Prov. Sulawesi Selatan dan meminta maaf bilama ada hal-hal yang kurang berkenan selama pengabdian saya 2 tahun 1 bulan 17 hari di tempat ini”, ucapnya
“Mudah-mudahan kerja sama dan kebersamaan yang sudah terbina tetap terjaga walaupun kita berada di tempat yang berbeda. Saya yakin bahwa kita jauh di mata tapi dekat di hati”, sambungnya.
Didampingi istri tercinta Hj.Rismayanti, SE (Anggota DPRD Prov.Sulsel), Anwar Abubakar berharap suasana keakraban yang telah terbina bisa tetap terjaga. “Saya walau di luar Sulsel tapi saya tetap orang Sulsel”, ungkapnya.
“Apapun yg bisa saya bantukan akan saya bantu sepanjang saya bisa. Apalagi kalau ada yang mau ikut saya ke Manado”, tuturnya disambut ger seisi Aula Lantai II Kanwil Kemenag Sulsel.
Pria yang masih memegang record sebagai Kakanwil Kemenag Termuda se Indonesia ini berharap Kakanwil yang akan datang lebih baik dan jauh lebih hebat dari dirinya.
“Pak Khaeroni berlatar belakang akademisi. Ia pernah bertugas di Kendari sehingga tidaklah sulit untuk beradaptasi dengan karakter kita. Mohon segenap ASN Kemenag Sulsel mendukung dan membantu beliau dalam menjalankan tugas demi menjadikan Kanwil Kemenag Sulsel lebih hebat kedepannya”, pinta Anwar.
Diakhir penyampaiannya, ia kembali mengingatkan untuk tetap mengingat dan menerapkan 5 nilai budaya kerja Kementerian Agama dalam menjalankan tupoksi masing-masing. (AB)