BANTAENG, JURNALCELEBES.CO –Kegiatan Pelatihan pertolongan di air atau water rescue yang dipusatkan di kota Bantaeng Sulawesi Selatan resmi ditutup pada Sabtu (22/02/2020) di Baruga Karaeng Latipa, Pantai Marina.
Sebelumnya selama lima hari para peserta yang berasal dari TNI/Polri, Instansi Pemerintah, Organisasi Masyarakat dari Kabupaten Jeneponto, Bantaeng dan Bulukumba dibekali dengan pelatihan pertolongan di air.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Kaharuddin selaku Ketua Panitia mengatakan bahwa melalui kegiatan pendidikan dan latihan yang dilaksanakan ini kita berharap terbangun soliditas yang erat antara Kantor Basarnas Makassar pada umumnya dan Pos Unit Siaga SAR Bantang khususnya, bersama dengan seluruh potensi SAR yang berada di wilayah Bantaeng, Jeneponto dan Bulukumba.
“Pelatihan SAR pertolongan di air ini bertujuan untuk mendapatkan ilmu tentang penanganan dan pertolongan di air, tak hanya itu, pelatihan medis untuk Bantuan Hidup Dasar juga telah diberikan dalam suasana kelas maupun praktek di lapangan,” ucap Kaharuddin.
Kepala Basarnas Makassar Mustari mengatakan, peserta pelatihan sebanyak 50 orang, dan semuanya telah mengikuti kegiatan dengan baik yang meliputi tehnik pertolongan pertama pada korban dan pertolongan di air.
“Harapan kami dengan adanya pelatihan bersama dengan potensi ini, dapat tercipta kekuatan SAR yang terintegrasi secara masif, karena tugas SAR adalah misi kemanusiaan sehingga jika berhasil menyelamatkan korban saat operasi SAR merupakan kebanggaan tersendiri,” tutur Mustari.
(Ml)
