Makassar — Pemerintah Kota Makassar (Pemkot) mengimbau kepada masyarakat untuk menbeli takjil buat berbuka puasa untuk lebih berhati-hati.
Oleh karena itu, dengan melalui Dinas Kesehatan kota Makassar berharap agar masyarakat memperhatikan dalam pembelian produk.
Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Kesehatan, dr Irma Haddade mengatakan, masyarakat sebaiknya memperhatikan beberapa hal, seperti kemasan, warna dan bentuk produk yang dibeli.
“Pertama dilihat kemasannya yang terdaftar sebagai, apakah bersih, Kira-kira tidak masuk kotoran. Kemudian dilihat warnanya, kalau terang menyala sekali, harus curiga, bisa jadi ada kandungan rhodamin B,” ungkap dr Irma Haddade, Senin (6/5/2019).
Kemudian, persoalan bentuk, takjil yang biasanya didominasi aneka agar-agar, perlu diperhatikan tingkat kekenyalannya. Jika kekenyalannya di luar kewajaran, kata Irma, bisa jadi mengandung formalin.
“Macam-macam cara orang untuk buat awet makanannya, kalau kenyalnya itu jelly atau cincau di luar kewajaran, bisa jadi pakai formalin,” jelasnya.
” Sebaiknya masyarakat harus waspada, dan sekali lagi teliti sebelum membeli,” pungkasnya
Selain itu, masyarakat tidak perlu terlalu khawatir sebab pihak Dinkes Makassar akan tetap melakukan pemantauan rutin selama Ramadhan
Editor : Riyad