Bantaeng |Raut wajah gembira terpancar dari wajah Restu. Remaja berusia 13 tahun itu mendapat bantuan dari Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman.
Yang disalurkan oleh Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Sulsel beserta beberapa organisasi lainnya kepada keluarga Restu, Sabtu (6/6/2020).
Di kediaman keluarga Restu, di Bulu’-Bulu’, Desa Bonto-Bontoa, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng.
“Terima kasih bapak Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, semoga sehat ki sama keluarga ta,” ujar Restu yang tengah berbaring di ranjangnya.
Saking senangnya, bantuan dari orang nomor dua di Sulsel itu disimpan oleh dirinya sendiri. Di bawah bantal yang ditidurinya.
Remaja perempuan ini hanya bisa terbaring di tempat tidur. Akibat penyakit osteosarkoma yang diderita gadis belia itu. Osteosarkoma merupakan jenis kanker tulang yang dimulai di sel-sel pembentuk tulang.
Kondisinya memprihatinkan. Penyakit itu menggerogoti tubuhnya. Pada bagian kaki sebelah kiri. Tepatnya di area lutut terjadinya pembengkakan hingga mengeluarkan cairan.
Restu merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Ia merupakan anak dari pasangan suami istri, Bakti dan Junaeda.
“Terima kasih banyak yang sebesar-besarnya kepada bapak Wakil Gubernur Sulawesi Selatan atas bantuannya. Semoga Allah akan membalas kebaikannya dan semoga anak kami Restu cepat sembuh, Aamiin,” ucap Bakri.
Pria berusia 42 tahun ini mengaku sangat kasihan dengan kondisi putrinya ini. Ia yang bekerja sebagai buruh harian ini bercerita jika putrinya sudah sekitar tujuh bulan menahan rasa sakitnya.
Bantuan pun sudah ada diterimanya dari berbagai pihak maupun Pemerintah Kabupaten Bantaeng.
“Harapan kami sekeluarga agar Restu segera pulih,” pintanya.
Sementara itu, Ketua Bidang Advokasi PW IPM Sulsel, Suardi SR menyampaikan terima kasih atas kepedulian dan perhatian dari Wagub Sulsel.
“Atas bantuan dari bapak Wagub Sulsel untuk keluarga Restu yang sangat membantu meringankan beban keluarganya. Kami juga mengajak kepada para dermawan untuk membantu serta mendoakan Restu semoga segera membaik,” tuturnya.
