METROINFONEWS.COM | MAKASSAR –DPD PPNI Kota Makassar, bekerja sama dengan BAPENA PPNI Kota Makassar, mengadakan webinar bertema “Penguatan Kapasitas Perawat dalam Penanggulangan Bencana”. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan perawat dalam menghadapi situasi bencana.
Dalam seminar ini, dua narasumber yang kompeten berbagi wawasan dalam kegiatan tersebut.
Andriani, S. Kep., Ns., M.Kes., ketua panitia pelaksana, menyatakan bahwa acara ini penting untuk mengidentifikasi bahaya, mempersiapkan respon, dan melakukan pemulihan pasca bencana. “Kami ingin memastikan perawat siap melindungi masyarakat dan lingkungan dari dampak bencana,” ujarnya.
Ketua Hipgabi Pusat, Ns. Welas Riyanto, S.Kep., M.Kep, menambahkan bahwa kesiapan sumber daya manusia, dalam hal ini perawat, harus diperhatikan. “Perawat harus siap secara fisik dan mental, dilengkapi dengan sarana pendukung, serta didukung oleh kebijakan pemerintah yang memadai,” katanya.
Ditempat yang berbeda disampaikan oleh Ruslan Mochtar, S.Kep., Ns., M.Kep, yang menekankan pentingnya penanggulangan bencana dilakukan secara sistematis dan terstruktur pada setiap tahap siklus bencana. “Perencanaan manajemen bencana yang baik sangat krusial untuk mengurangi dampak bencana,” ungkapnya.
Peran perawat dalam mitigasi bencana juga ditekankan. Mereka diharapkan berkontribusi dalam identifikasi risiko, pemetaan daerah rawan, dan edukasi masyarakat terkait perilaku tanggap bencana. Ucap Ruslan
Dr. Hamzah Tasa, S.Kep., Ns., M.Kes., M.Kep, ketua PPNI Kota Makassar, mengungkapkan bahwa seminar ini merupakan kolaborasi antara DPD PPNI Kota Makassar, BAPENA, dan Dewan Pengurus Komisariat (DPK PPNI), terinspirasi dari kegiatan JAGANA DPW di Kabupaten Pinrang. Rencananya, seminar ini akan diikuti oleh acara Nursing CAMP pada 9 dan 10 November 2024 di Benteng Somba Opu.
Dengan kegiatan ini, diharapkan para perawat di Makassar semakin siap dan tanggap dalam menghadapi bencana, serta dapat berkontribusi lebih besar dalam menjaga keselamatan masyarakat.(Ir.T)