Pangkep | Jurnalcelebes.co — Untuk memenuhi syarat bagi Anggota Polisi yang akan memegang senjata api (Senpi), Polres Pangkep mengelar tes psikologi pada kamis (28/02/2019) di Gedung Olahraga (Gor Merpati), Kelurahan Padoang-doangan, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep.
Tes psikologi ini diikuti para Perwira, Kapolsek, dan sejumlah anggota Polsek jajaran Polres Pangkep dan pihak panitia juga mendatangkan tim penguji psikologi dari SDM Polda Sulsel yang dipimpin AKP Sirajuddin S.PSi MA, Bersama AKP M. Asep Muharram M.PSi. Pis dan Brigpol Surya.
Kapolres Pangkep AKBP Tulus Sinaga S.I.K M.H melalui Kabag Sumda, Kompol Rapiuddin menjelaskan bahwa, tes psikologi ini diikuti 130 Personil yang merupakan agenda tahunan untuk anggota.
“Selain tes Psikologi, ada juga penilaian dari pimpinan untuk mengetahui karakter dari anggota yang akan memegang senjata,” ucap Kompol Rapiuddin.
” Tes ini berlaku bagi anggota yang sudah memegang senpi secara organik dan yang baru pengajuan serta ditambah personel yang melaksanakan pengamanan objek vital (Obvit). Kami lakukan ini untuk menghindari penyalahgunaan dalam pinjam pakai senpi milik kedinasan, terutama personel yang bertugas di bagian operasional,” ungkapnya.
Ka. Tim AKP Sirajuddin mengatakan mekanisme permohonan untuk memegang senpi di Polri itu harus sesuai dengan standar operasi prosedur (SOP) dan anggota polisi wajib mengikuti tes sebagai syarat agar bisa memegang senjata api.
