METROINFONEWS.COM | BANDA ACEH – Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Banda Aceh, Yusnaidi, S.H., M.Si., terlibat langsung dalam melakukan pemeriksaan Handphone jajarannya usai apel pagi, guna memastikan tidak ada keterlibatan dalam aktivitas judi online pada Selasa (30/9/2025).
Sebelum pemeriksaan dimulai, Ka. LPKA Banda Aceh memberikan amanat kepada seluruh petugas mengenai larangan dan dampak negatif dari perjudian online. “Setiap pegawai LPKA Banda Aceh wajib mematuhi peraturan dan menjaga etika profesi, termasuk menjauhi segala bentuk perjudian yang dapat merusak reputasi diri, keluarga dan institusi,” ucap Yusnaidi.
Dalam razia tersebut, seluruh pegawai diharuskan mengeluarkan handphonenya untuk diperiksa secara bergiliran. Tim memeriksa aplikasi, riwayat penggunaan, dan aktivitas yang ada di ponsel masing-masing dengan hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa tidak ditemukan indikasi keterlibatan pegawai dalam aktivitas judi online.
Judi online berpotensi merusak integritas dan kinerja pegawai, serta berdampak negatif pada pelayanan publik. Banyak pegawai terjerat judi online karena tekanan ekonomi, yang dapat menyebabkan kerugian finansial signifikan, masalah kesehatan mental, dan gangguan hubungan keluarga.
Pemeriksaan dan razia dilakukan sebagai tindak lanjut dari arahan pimpinan tertinggi untuk memastikan seluruh jajaran bebas dari judi online. Giat Berlangsung lancar dan tertib. (FAHRUL)