• Kontak
  • Pedoman Cyber
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Metro Info News
  • NEWS
    • NASIONAL
      • PEMERINTAH
    • DAERAH
    • MAKASSAR
  • EKONOMI
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
    • HUKUM
    • KRIMINAL
  • SOSIAL
    • POLITIK
    • SENI DAN BUDAYA
  • RAGAM
    • DAKWAH
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • ADVERTORIAL
    • WISATA
  • TNI/Polri
No Result
View All Result
  • NEWS
    • NASIONAL
      • PEMERINTAH
    • DAERAH
    • MAKASSAR
  • EKONOMI
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
    • HUKUM
    • KRIMINAL
  • SOSIAL
    • POLITIK
    • SENI DAN BUDAYA
  • RAGAM
    • DAKWAH
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • ADVERTORIAL
    • WISATA
  • TNI/Polri
No Result
View All Result
Metro Info News
No Result
View All Result
  • NEWS
  • EKONOMI
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • SOSIAL
  • RAGAM
  • TNI/Polri
Home NASIONAL

Mahasiswa Diajak Kuatkan Wawasan Kebangsaan, Cegah Radikalisme Sejak Dini

Hepni/red

Mei 16, 2025
in NASIONAL, NEWS, PEMERINTAH, SOSIAL, TNI/Polri
0
Share on FacebookShare on Twitter
Post Views: 8

METROINFONEWS.COM |PONTIANAK, Generasi muda dinilai sebagai kelompok paling rentan disusupi paham intoleransi dan radikalisme. Melihat ancaman yang terus berkembang, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Muhammadiyah Pontianak menggelar dialog interaktif pada Kamis, (15/5/2025).
Dengan mengangkat tema pencegahan paham intoleran dan radikalisme di kalangan mahasiswa dan pemuda.

Kegiatan yang melibatkan mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Pontianak serta perwakilan BEM se-Kalbar.Serta menghadirkan dua narasumber utama: Didi Darmadi, Kepala Bidang Pengkajian dan Penelitian Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kalbar, serta Paskaria Ema, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalbar.

Baca:

Polda Aceh Berhasil Gagalkan Peredaran 80,5 Kg Sabu, 1,3 Ton Ganja, dan 1 Kg Kokain

Polres Aceh Tengah Launching Kampung Swadaya Binaan, Dorong Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Masyarakat

Proyek Saluran ADD Gampong Mon Sukon Belum Selesai Dikerjakan Sudah Patah, Warga Minta APH Periksa Geuchik

Kapolda Aceh Tinjau Program PMT bagi Ibu Hamil dan Lansia di Gampong Tibang

Menurut Didi Darmadi, penyebaran paham intoleran dan radikal hingga kini masih marak dan menjadikan kampus sebagai salah satu target utama.

Mahasiswa, katanya, memiliki kapasitas intelektual dan daya pengaruh yang besar, sehingga sangat mungkin dimanfaatkan oleh kelompok-kelompok tertentu.

“Lingkungan kampus menjadi sasaran karena mahasiswa mampu membangun basis dukungan, memiliki keterampilan khusus, dan berada dalam fase pencarian jati diri. Jika tidak dibentengi dengan pemahaman kebangsaan, mereka bisa mudah terpapar,” tegas Didi.

Ia menambahkan penyebaran paham ini tidak hanya melalui forum keagamaan, tetapi juga lewat media sosial.
Pemahaman keagamaan yang dangkal dan minimnya literasi digital membuat mahasiswa semakin rentan terhadap narasi yang menyesatkan.
Karena itu, dialog-dialog kebangsaan dinilai penting untuk memperkuat pertahanan ideologis generasi muda.

“Kalau kampus bisa menciptakan generasi yang cinta tanah air dan memiliki pemahaman kebangsaan yang kuat, maka penyebaran paham radikalisme bisa diminimalisir,” kata Didi.

Sekretaris Kesbangpol Provinsi Kalbar, Paskaria Ema, menegaskan bahwa semua lini masyarakat berpotensi disusupi paham intoleran dan radikal.

Namun ia menekankan bahwa generasi muda adalah kelompok yang paling strategis untuk dibekali wawasan kebangsaan sejak dini.

“Kesbangpol terus melakukan penguatan wawasan kebangsaan mulai dari tingkat SMA. Kami mengapresiasi langkah Universitas Muhammadiyah Pontianak yang aktif mendorong kesadaran ini di level mahasiswa,” ujar Paskaria.

Ketua BEM Universitas Muhammadiyah Pontianak, Muhammad Sher Khan, menyatakan kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi dan pemahaman mendalam tentang pentingnya menangkal paham radikalisme dan intoleransi di kalangan generasi muda.

“Pemuda harus memahami pentingnya menjaga persatuan dan toleransi antarumat beragama. Harapannya, nilai-nilai itu bisa diimplementasikan dalam kehidupan bermasyarakat,” ucapnya.

Dengan intensitas dialog seperti ini, para pihak berharap kampus tidak hanya jadi ruang belajar akademik, tetapi juga benteng pertahanan ideologis bangsa. Sebab, mencegah lebih baik daripada membiarkan generasi muda kehilangan arah dan menjadi alat kepentingan kelompok radikal. (Mika)

Previous Post

Petani Desa Waelo Komitmen Setorkan 100% Gabah Dan Beras Ke Bulog Jika Bulog Konsisten

Next Post

Perkuat Sinergi dan Kerjasama, Pangdam XII/Tpr Terima Kunjungan Kajati Kalbar

Related Posts

KRIMINAL

Polda Aceh Berhasil Gagalkan Peredaran 80,5 Kg Sabu, 1,3 Ton Ganja, dan 1 Kg Kokain

Oktober 6, 2025
TNI/Polri

Polres Aceh Tengah Launching Kampung Swadaya Binaan, Dorong Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Masyarakat

Oktober 6, 2025
DAERAH

Proyek Saluran ADD Gampong Mon Sukon Belum Selesai Dikerjakan Sudah Patah, Warga Minta APH Periksa Geuchik

Oktober 6, 2025
TNI/Polri

Kapolda Aceh Tinjau Program PMT bagi Ibu Hamil dan Lansia di Gampong Tibang

Oktober 6, 2025
TNI/Polri

Kapolres Aceh Tengah Berikan Suprise Nasi Tumpeng di HUT ke-80 TNI, Wujud Soliditas dan Kekeluargaan TNI–Polri

Oktober 5, 2025
DAERAH

“Semangat TNI Prima Menggema di Langsa Kodim 0104/Aceh Timur Gelar Upacara HUT Ke-80 TNI Penuh Khidmat dan Kebersamaan”

Oktober 5, 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest

Polda Aceh Berhasil Gagalkan Peredaran 80,5 Kg Sabu, 1,3 Ton Ganja, dan 1 Kg Kokain

Oktober 6, 2025

Polres Aceh Tengah Launching Kampung Swadaya Binaan, Dorong Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Masyarakat

Oktober 6, 2025

Proyek Saluran ADD Gampong Mon Sukon Belum Selesai Dikerjakan Sudah Patah, Warga Minta APH Periksa Geuchik

Oktober 6, 2025

Kapolda Aceh Tinjau Program PMT bagi Ibu Hamil dan Lansia di Gampong Tibang

Oktober 6, 2025
Plugin Install : Popular Post Widget need JNews - View Counter to be installed

Polda Aceh Berhasil Gagalkan Peredaran 80,5 Kg Sabu, 1,3 Ton Ganja, dan 1 Kg Kokain

Oktober 6, 2025

Polres Aceh Tengah Launching Kampung Swadaya Binaan, Dorong Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Masyarakat

Oktober 6, 2025

Proyek Saluran ADD Gampong Mon Sukon Belum Selesai Dikerjakan Sudah Patah, Warga Minta APH Periksa Geuchik

Oktober 6, 2025
Metro Info News
  • Redaksi
  • Pedoman Cyber
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Kontak

© 2023 Metro Info News - All Rights Reserved | by Shariq.ID

No Result
View All Result
  • NEWS
    • NASIONAL
      • PEMERINTAH
    • DAERAH
    • MAKASSAR
  • EKONOMI
  • KESEHATAN
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
    • HUKUM
    • KRIMINAL
  • SOSIAL
    • POLITIK
    • SENI DAN BUDAYA
  • RAGAM
    • DAKWAH
    • OLAHRAGA
    • OPINI
    • ADVERTORIAL
    • WISATA
  • TNI/Polri

© 2023 Metro Info News - All Rights Reserved | by Shariq.ID